Ini Permintaan Ratu Atut Di Rutan Pondok Bambu
22.47 |
Ini Permintaan Ratu Atut Di Rutan Pondok Bambu - Jum’at keramat. Itulah kata yang sering terdengar di KPK
karena seringnya tersangka ditahan pada hari Jum’at. Dan Jum’at kemarin terjadi
pada Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah yang resmi menjadi tahanan Rutan Pondok
Bambu, Jakarta Timur, pada Jumat (20/12/2013) malam. Atut selaku tersangka
kasus suap Ketua MK Akil Mochtar, merupakan tahanan dari pihak KPK.
Usai cek kesehatan dan registrasi, Atut ditempatkan di ruang
khusus untuk masa pengenalan lingkungan bersama tahanan baru lainnya. Namun,
sebelum itu, Atut menyampaikan satu permintaan. Dia meminta pihak rutan agar
dirinya tidak ditempatkan bersama tahanan kasus narkoba.
"Ada 16 orang. Saya enggak tahu siapa aja. Ibu bilang
ke saya, Mas Nas, saya tidak mau dengan orang-orang yang terkait narkoba.
Please, saya jangan dengan orang yang terkait narkoba. Lalu saya sampaikan ke
Karutan, Alhamdulilah katanya enggak ada," kata kuasa hukum Atut,
Nasrullah.
Selanjutnya, Atut ditempatkan di ruang sel Paviliun Cendana
C13. Di ruang itu, Atut bersama dengan 16 tahanan kasus kriminal umum.
Sementara itu, Kepala Divisi Humas Direktorat Jenderal
Pemasyarakatan (Ditjen PAS), Akbar Hadi, menyampaikan, Atut akan berada di
ruangan itu selama sekitar seminggu untuk masa pengenalan lingkungan.
"Di
ruang itu macam-macam kasusnya, campur. Yang pasti, mereka tahanan baru,"
kata Akbra.
Apa fasilitas di sel yang ditempati Atut?
"Yang ada hanya tempat tidur saja. Setelah seminggu
baru dipindahkan ke blok lain."
Semoga tidak ada perlakuan istimewa terhadap tahanan
tertentu seperti yang pernah terjadi dulu.
0 comments:
Posting Komentar